Entri Populer

Jumat, 20 Januari 2012

Obyek Wisata Sekitar Kabupaten Pemalang


KOMPAS.com — Dari Sabang sampai Merauke, setiap daerah di Indonesia memiliki pesona tersendiri. Salah satunya Kabupaten Pemalang yang merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang berbatasan dengan Laut Jawa di utara, Kabupaten Pekalongan di timur, Kabupaten Purbalingga di selatan, dan Kabupaten Tegal di barat.
Jika ditelusuri, ternyata Pemalang menyimpan wisata alam yang beragam, mulai dari pantai, permandian air hangat alami, air terjun, hingga gugusan goa yang menawan. Namun, obyek-obyek wisata di kabupaten ini kurang dikenal karena kurang digarap dengan baik.
Obyek wisata yang paling mudah dijangkau karena letaknya tak jauh dari Terminal Kota Pemalang adalah Pantai Widuri. Terletak di Desa Widuri, lebih-kurang 3 kilometer di utara Kota Pemalang.
Pantai Widuri merupakan pusat wisatanya Pemalang karena selain aksesnya mudah, fasilitasnya memadai, mulai dari kuliner seafood, wisata air waterboom, arena bermain anak-anak, panggung musik, flying fox, sampai sirkuit balap motor.

Pantai Widuri ini menyuguhkan kesejukan karena banyak pohon besar dan rindang berusia ratusan tahun berjejer rapi di bibir pantai. Harga tiket masuknya pun hanya Rp 4.500. Jika Anda datang saat Hari Raya atau liburan panjang, jangan heran pengunjungnya membeludak.
Bila Anda mencari obyek wisata untuk refreshing sekaligus relaksasi, Curug Bengkawah dan Telaga Silating dapat menjadi pilihan Anda. Keduanya terletak di Desa Sikasur, Kecamatan Belik, yang berjarak sekitar 33 kilometer arah selatan kota Pemalang.
Lokasinya memang agak jauh, Anda dapat naik bus dari Terminal Pemalang menuju Terminal Randudongkal dengan kocek sekitar Rp 10.000, kemudian dilanjutkan naik ojek dengan ongkos sekitar Rp 15.000.
Telaga Silating amat potensial untuk wisata tirta, obyek wisata ini diapit oleh bukit-bukit berpanorama indah, persawahan, serta hawa lingkungan sejuk dan nyaman. Harga tiket masuk pada hari biasa Rp 1.500, sementara di hari libur atau hari Minggu Rp 2.000. Sementara itu, pada Lebaran sebesar Rp 4.000 karena pengunjung akan disuguhkan aneka hiburan, seperti panggung musik.
Tak jauh dari Telaga Silating, di desa yang sama, Anda dapat menuju Curug Bengkawah untuk menikmati keindahan dan kesejukan alamnya. Karena berada di antara pedesaan dan sawah membentang luas, Anda harus melewati jalan sempit di antaranya dan sedikit naik turun bukit.
Namun, semua letih terbayarkan setelah sampai di curug yang mempunyai dua air terjun putih yang memesona. Sayangnya, obyek wisata ini tidak terurus. Namun, Anda tidak akan menyesal dengan keindahan dan kesejukan alam di Curug Bengkawah serta suara alam seolah air terjun yang tumpah sedang berbicara dengan Anda.
Hanya saja, wisatawan dilarang menyebur ke area curug karena dalamnya curug. Di sini tidak ada tiket masuk obyek wisata alias gratis. Namun, jika Anda membawa kendaraan, akan dikenai biaya parkir Rp 7.000 untuk motor dan sekitar Rp 15.000 untuk mobil.
Ada pula obyek wisata yang memiliki nama unik di Pemalang, yaitu Gunung Gajah. Terletak di Desa Gongseng, Kecamatan Randudongkal, berjarak lebih-kurang 35 kilometer ke arah barat daya dari Kota Pemalang. Ketinggiannya sekitar 1.100 meter dari permukaan laut
Nama Gunung Gajah karena bentuknya yang menyerupai gajah dari kejauhan. Di sini Anda dapat berolahraga panjat tebing. Untuk mencapai puncaknya, ada trek dengan bantuan tali untuk memudahkan pendakian sampai kemiringan lebih-kurang 70 derajat. Datanglah pada saat musim kemarau. Jangan saat musim hujan mengingat lokasi pendakian dapat lebih berbahaya karena bebatuan yang licin.
Apabila Anda tertarik untuk menelusuri pahatan alami dari stalagmit dan stalagtit sekaligus hiking, Anda dapat mengunjungi Goa Gunung Wangi. Berada di kawasan Gunung Wangi, Desa Glandang, Kecamatan Bantarbolang, sekitar lebih-kurang 26 kilometer arah barat daya Kota Pemalang.
Terdapat lima gugusan goa yang karismatik dan berkesan mistis, yaitu Goa Penganten, Goa Buyung, Goa Laren, Goa Bandung, dan Goa Siluman. Goa Buyung merupakan yang terbesar dan terpanjang yang konon ujung lorongnya menembus hingga perbatasan Jawa Barat.

Tidak ada komentar: